BeritaPemerintahan

Sejumlah Stakeholder Ikut Apel Siaga Penanggulangan Bencana Di Mapolres TTS

2
×

Sejumlah Stakeholder Ikut Apel Siaga Penanggulangan Bencana Di Mapolres TTS

Sebarkan artikel ini

Ket. Foto : Nampak suasana apel siaga penanggulangan bencana di Mapolres TTS

Laporan Reporter SUARA TTS. COM, Dion Kota

SUARA TTS. COM | SOE – Apel Siaga Penanggulangan Bencana digelar di Mapolres TTS, Jumat 25 November 2022. Kapolres TTS, AKBP I Gusti Putu Suka Arsa,SIK langsung bertindak sebagai inspektur apel. Apel siaga bencana sendiri diikuti  kurang lebih 10 stakeholder terkait dalam Penangggulan bencana di antaranya Kodim 1621 TTS, BPBD Kabupaten TTS, Dinas Sosial dan beberapa stakeholder terkait lainnya

Dalam arahannya, Kapolres Gusti mengingatkan semua pihak terkait ancaman bencana alam  yang akan muncul ketika memasuki musim penghujan. Oleh sebab itu, semua elemen dalam penanggulan bencana alam harus siap sedia ketika terjadi bencana alam. Koordinasi lintas sektor harus berjalan dengan baik guna mengoptimalkan setiap fungsi dalam penanggulan bencana.

“ Saat ini sudah memasuki musim penghujan dan daerah kita (Kabupaten TTS) sangat rawan terjadi bencana alam seperti banjir dan longsor. Oleh sebab itu, semua elemen terkait dalam penanggulangan bencana harus senantiasa dalam posisi siaga,” ungkap Kapolres Gusti.

Kapolres Gusti juga menyinggung terkait kesiapan peralatan pendukung dalam penanggulangan bencana.

Ia menghimbau kepada seluruh masyarakat, terutama yang tinggal di daerah rawan bencana ( bantaran kali, lereng bukit, daerah genangan) untuk selalu waspada ketika hujan turun.

“ peralatan pendukung kita dalam melakukan penanggulangan bencana harus selalu siap dan dalam kondisi baik,” ujar pria asal pulau dewata ini.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten TTS, Yeri Nakamnanu mengatakan, seluruh personelnya saat ini dalam posisi siaga dan siap bergerak kapan saja jika terjadi bencana. Selain itu, fasilitas pendukung dalam melakukan penanggulangan bencana pun dalam kondisi siap digunakan.

Mengingat saat ini intensitas hujan sedang tinggi, dirinya mengingat kepada masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana untuk ekstra waspada terhadap bencana banjir dan tanah longsor.

pemerintah desa juga himbau untuk segera melaporkan kepada pihak kecamatan atau langsung ke BPBD jika terjadi bencana alam sehingga bisa secepatnya dilakukan penanganan.

“ kita himbau buat masyarakat kita yang tinggal di zona rawan bencana seperti bena, tuafanu dan beberapa titik lainnya untuk selalu waspada jika turun hujan dalam intensitas tinggi dan kurun waktu yang lama,” imbau pria berkaca mata ini. (DK

Editor : Erik Sanu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *