Ket Foto : Kepala BKPSDM TTS, Musa Benu,SH
Laporan Reporter SUARA TTS. COM, Dion Kota
SUARA TTS. COM | SOE – Kabupaten TTS mendapatkan kuota seleksi CPNS khusus Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) tahun 2022 sebanyak 3.621. Dari total tersebut, 3.445 untuk formasi guru, 90 untuk tenaga kesehatan dan 86 untuk tenaga teknis.
Kepala BKPSDM TTS, Musa Benu mengatakan, meski kuota seleksi CPNS khusus P3K sudah diterima Pemda TTS, namun hingga kini juknis seleksi penerimaan CPNS belum ada.
“ Untuk tahun ini, seleksi CPNS hanya untuk P3K dan mayoritas untuk guru. Kuotanya sudah kita terima tapi juknisnya belum ada,” ungkap Musa, Selasa 20 September 2022 di ruang kerjanya.
Karena belum ada juknis lanjut Musa, pihaknya belum melakukan pengumuman seleksi penerimaan CPNS. Nantinya dalam Juknis tersebut, akan termuat jadwal dan tahapan seleksi CPNS.
“ Nantinya dalam juknis akan termuat jadwal dan tahapan seleksi penerimaan CPNS tersebut. Mulai dari tahapan pengumuman, penerimaan berkas dan tahapan seleksi beserta waktu pelaksanaan. Kita masih menunggu juknis dari pusat,” terang Musa.
Khusus seleksi penerimaan guru P3K dijelaskan Musa, proses seleksi akan melalui tiga prioritas.
Prioritas pertama untuk mereka yang lulus passing grade tahun lalu tapi belum diangkat jadi ASN. prioritas ke dua, prioritas seleksi administrasi oleh verifikator instansi daerah dan penilaian kesesuaian dan Seleksi umum.
“ Untuk guru, gambaran proses seleksi akan melalui tiga prioritas. Sedangkan untuk tenaga teknis dan kesehatan kita masih menunggu petunjuk dari pusat,” jelasnya.
Musa mengingatkan para honorer untuk memanfaatkan peluang seleksi P3K ini dengan sebaiknya. Karena terhitung 28 November 2023, tenaga honorer akan dihapuskan.
“ manfaatkan peluang seleksi ini dengan baik Karen tahun depan bulan November tidak ada lagi yang namanya tenaga honorer,” sebutnya.
Ketua DPRD TTS, Marcu Mbau menghimbau kepada masyarakat kabupaten TTS untuk mempersiapkan diri secara baik guna mengikuti seleksi P3K. Selain mempersiapkan kelengkapan berkas, masyarakat juga diminta untuk mempersiapkan diri dari segi akademik.
“ ini peluang yang baik sehingga kita harapkan masyarakat khususnya para pencari kerja bisa memanfaatkannya secara baik,” imbaunya. (DK)
Editor : Erik Sanu