Ket Foto.Nampak Bupati TTS, Egusem Pieter Tahun disela sela kebaktian Emeritasi di jemaat Tebes, Kobelete Soe
Laporan Reporter SUARA TTS.COM, Erik Sanu
SUARA TTS.COM | SOE – Emeritasi bukanlah akhir dari tugas dan pelayanan yang sejati sebagai seorang Kristen namun tetap melayani Tuhan hingga akhir hayat, karena melayani Tuhan tidak mengenal batas usia.
Hal ini dikatakan Wakil Sekretaris Sinode GMIT, Pdt Elisa Maplani,S.Th pada kebaktian Emiritasi terhadap Pdt Dorci M.Sirituka Boru,S.Th dan perhadapan pendeta baru Pdt Ruth Ester Nokas,S.Th yang berlangsung di Gereja Tebes, Rabu 13 Juli 2022.
Pada kesempatan tersebut,ia berterima kasih kepada Pdt Dorci M.Sirituka Boru,S.Th yang memasuki masa purna layan dan selamat melayani kepada Pdt Ruth Ester Nokas,S.Th.
“Selamat mencapai garis akhir dalam melayani jemaat. Saya harap agar tetap menjadi panutan serta mau menjadi pembimbing bagi pendeta yang masih aktif termasuk para jemaat,” ujarnya.
Ia berharap pendeta Emeritus dapat menikmati masa senja dan tetap produktif. “Emeritasi bukan berarti berhenti melayani tapi mari kita terus menjadi pelayan bagi jemaat serta saling menghormati antar sesama,” ujarnya lagi.
Tak lupa dirinya menyampaikan trimakasih untuk jemaat tebes yang sudah dewasa secara iman dengan berbuat yang terbaik dalam menerima maupun melepaskan pendeta.
Ketua Panitia, Pnt Benyamin Ataupah dalam laporannya mengatakan sosok Pdt Dorci M.Sirituka Boru,S.Th adalah pelayan yang bisa memahami jemaat meskipun waktu pelayanannya yang singkat namun sangat menyentuh jemaat.
“Kita berpisah namun tetap saling mendoakan, Apa yang kami buat pada dua peristiwa iman yakni pelepasan dan penyambutan hanya untuk hormat untuk kemuliaan nama Tuhan”,ujar Beni
Ket Foto.Nampak suasana kebaktian Emeritasi di jemaat Tebes Kobelete, Soe.
Sementara itu Bupati TTS, Egusem Pieter Tahun dalam sambutannya mengungkapkan terimakasih kepada pendeta yang purna layan dan selamat melayani bagi pendeta yang diperhadapkan.
Bupati Epy juga meminta pihak gereja menjalin kerja sama dengan pemerintah untuk mengatasi stunting dan kemiskinan ekstrim di wilayah Kabupaten TTS.
Untuk diketahui, Pdt Dorci M. Sirituka Boru S.Th sudah 34 tahun 6 bulan mengabdi di medan pelayanan dan bertugas di beberapa wilayah seperti Alor, Rote, Sumbawa hingga berakhir di jemaat Tebes.
Posisi Pdt Dorci M.Sirituka Boru,S.Th yang melayani di gereja Tebes sejak tahun 2019 ini,akan diisi oleh Pdt Ruth Ester Nokas, S.Th.(Es)
