BeritaHukrimInformasi Polisi

Lagi, Polisi Ambil Sampel DNA dan Tulang Nuanto Da Costa

1
×

Lagi, Polisi Ambil Sampel DNA dan Tulang Nuanto Da Costa

Sebarkan artikel ini

Laporan Reporter SUARA TTS.COM,Erik Sanu

SUARA TTS.COM | SOE – Tim Bidokes Polda NTT dan Penyidik Polres TTS kembali membongkar kuburan Nuanto Da Costa warga RT. 23 RW. 05, Desa Nulle, Kecamatan Amanuban Barat untuk memeriksa dan mengambil sampel tulang belulang kedua kalinya, Jumat (29/07/2022).

Hal ini dikarenakan Ahli Forensik Laboratorium Mabes Polri kesulitan menemukan hasil atau kecocokan sampel DNA korban dugaan pembunuhan tersebut.

Proses pengambilan sampel DNA kedua kali berlangsung sebelumnya pada pukul 14:30 WITA dimulai dari penggalian kubur makam korban, selanjutnya tepat pukul 15:00 wita Tim Bidokes Polda NTT dan Penyidik Sat Reskrim Polres TTS kembali melakukan pengambilan ulang sampel DNA terhadap tulang belulang korban.

Tim Bidokes Polda NTT dipimpin AKBP dr. Edi Syahputra Hasibuan, Sp.KF., MH.Kes didampingi tim Polres TTS dipimpin Kasat Reskrim Polres TTS Iptu Helmi Wildan, SH., dan anggota Kanit Pidum Aiptu Yandri Tlonaen, Kaur Identifikasi Aipda Purwanto. S.Ip.

AKBP dr. Edi Syahputra Hasibuan, Sp.KF., MH.Kes kepada wartawan menjelaskan bahwa pengambilan sampel DNA kedua kali ini terhadap tulang belulang jasad korban Nuanto Dacosta, atas permintaan ahli forensik pada laboratorium forensik Mabes Polri karena belum ada kecocokan.

“Hasilnya masih belum terbaca sehingga kita diminta untuk kembali membongkar makam korban untuk mengambil sampel DNA lagi”,ujar dr Edy.

Kapolres TTS AKBP I Gusti Putu Suka Arsa, SIK., melalui Kasat Reskrim Iptu Helmi Wildan, SH., menjelaskan, bahwa sampai saat ini ahli forensik pada Laboratorium Forensik Mabes Polri kesulitan menemukan sampel dari korban karena tulang belulang yang dikirim tidak beraturan.

Untuk itu Penyidik kembali membongkar kubur untuk mengambil ulang sampel tulang belulang dari jasad korban termasuk DNA darah, swab lendir dan rambut dari Ayah dan Ibu korban.

“setelah pengambilan sampel ulang ini kita akan secepatnya kirim ke Labfor Mabes Polri untuk meneliti ulang. Doakan semoga secepatnya kita dapat hasil supaya bisa mengungkap kasus ini “,katanya.(ES)

 

Respon (2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *