BeritaHukrim

Hari Ini, Polres TTS Lakukan Tahap II Kasus Penganiayaan Dengan Tersangka Yupiter Pah

4
×

Hari Ini, Polres TTS Lakukan Tahap II Kasus Penganiayaan Dengan Tersangka Yupiter Pah

Sebarkan artikel ini

Ket Foto : Kasar Reskrim Polres TTS, Iptu Helmi Wildan, SH .

Laporan Reporter SUARA TTS. COM, Dion Kota.

SUARA TTS. COM | SOE – Penyidik Pidum, Reskrim Polres TTS menjadwalkan melakukan tahap II berkas perkara dugaan penganiayaan dengan tersangka Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten TTS, Yupiter Pah hari ini, Rabu 30 Desember 2022. Penyidik sendiri telah melayangkan surat penggilan terkait hal tersebut kepada tersangka sejak Senin lalu.

“ Hari ini kita agendakan tahap II perkara kasus dugaan penganiayaan dengan tersangka Yupiter Pah kepada JPU Kejari TTS. Berkas perkara, barang bukti dan tersangka akan kita serahkan kepada JPU hari ini,” ungkap Reskrim TTS, Iptu Helmi Wildan S.H.

Terkait Kasus dugaan asusila yang juga menyeret nama Yupiter Pah, Helmi mengatakan pihaknya masih menunggu hasil tes DNA. Penyidik sendiri telah mengirimkan sampel DNA dari bayi, MN dan Yupiter Pah ke Labfot Bali guna dilakukan uji DNA. Apakah cocok atau tidak?

“ Hasil Labfor belum keluar. Kita terus melakukan koordinasi dengan pihak rumah sakit Bali dimana kita melakukan uji DNA ini,” terangnya.

Disinggung terkait nama Rian yang diduga merupakan kekasih MN, Helmi mengatakan, nama Rian memang disebut oleh MN sebagai kekasihnya. Namun keberadaan Rian sendiri tidak diketahui oleh MN.

“ Nama Rian itu memang korban (MN) yang sebut. Namun keberadaan orangnya dimana saat ini, korban juga tidak tahu,” bebernya.

Diberitakan sebelumnya, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kabupaten TTS, Yupiter Pah dipolisikan stafnya, Jonias Talan, Rabu 15 Juni 2022 di Polres TTS. Yupiter dipolisikan lantaran melakukan pemukulan kepada Jonias Talan di Desa Nobi-Nobi sesaat sebelum acara peresmian lumbung pangan.

Jonias yang ditemui SUARA TTS. COM di Mapolres TTS menceritakan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 10. 00 WITA. Kejadian bermula ketika Yupiter menanyakan kesiapan penari untuk acara peresmian kepada Marsselia Kakerissa, kepala seksi distribusi, dinas ketahanan pangan dengan nada tinggi. Mendengar pertanyaan sang Kadis Pah, Marsselia menjawab jika urusan penari bukanlah urusan dirinya.

Korban yang kebetulan berada di dekat kejadian tiba-tiba dibentak oleh Kadis Pah dengan pertanyaan, Kamu nantang saya? Kenapa status kamu begitu. Usai bertanya, Kadis Pah langsung menghadiahi bogem mentah di wajah korban.

“ Saya posisi ada berdiri dekat ibu Marsselia, tiba-tiba pak Kadis datang langsung dengan nada tinggi tanya penari dimana?. Tidak lama dia langsung pukul saya satu kali dibagikan pipi kiri saya,” kisah korban. (DK)

Editor : Erik Sanu 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *