Ket Foto. Nampak Kadis Perindagkop TTS,Beni Frits Tobo sedang memantau pasar murah minyak goreng curah
Laporan Reporter SUARA TTS. COM,Erik Sanu
SUARA TTS.COM | SOE – Dinas Perindagkop Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) menggelar pasar murah minyak goreng curah mulai tanggal 13-15 Juli 2022.
Pasar murah dibuka mulai pagi hingga malam bertempat di halaman kantor Dinas Perindagkop.
Kades Perindagkop TTS,Beni Frits Tobo, SE kepada SUARA TTS.COM,Kamis 14 Juli 2022 di ruang kerjanya mengatakan pasar murah digelar untuk membantu masyarakat dan juga mengatasi kelangkaan minyak.
Dinas Perindagkop lanjut Frits, bekerja sama dengan beberapa pengusaha yang ada di kota Soe guna menstabilkan harga minyak goreng yang mengalami kenaikan sejak beberapa waktu lalu.
Dikatakan pihaknya menyiapkan 16 ton minyak curah dan rencananya hanya digelar selama sehari namun melihat antusiasme masyarakat sehingga diperpanjang menjadi tiga hari.
“Kita harap dengan adanya pasar murah ini bisa membantu masyarakat menjangkau harga minyak goreng”, ujarnya.
Ditanya soal syarat untuk mendapatkan minyak goreng,Frits mengatakan masyarakat dibolehkan membeli maksimal 25 liter hanya dengan membawa fotocopy KTP. Sedangkan bagi UKM bisa lebih dari 25 liter yang penting bisa menyertakan Nomor Induk Berusaha (NIB).
Adapun harga minyak goreng yang dijual :
– 1 liter seharga 14.000,
– 2 liter seharga 28.000,
– 5 liter seharga 70.000,
– 20 liter seharga 280.000.
Marsalina Ninef, warga Nonohonis saat ditemui mengaku senang dengan adanya pasar murah minyak goreng.
Ia mengaku biasanya membeli minyak goreng di pasar namun dengan harga yang lebih tinggi.
“Kita masyarakat sangat terbantu dengan adanya pasar murah minyak goreng karna harga minyak agak tinggi akhir akhir ini”,ujarnya.
Marsalina mengaku minyak goreng yang dibeli digunakan untuk kebutuhan sehari hari dalam rumah tangga.(ES)