Berita

Egi : Kita Alokasikan 1,5 Miliar Untuk Honor Panitia Pilkades

2
×

Egi : Kita Alokasikan 1,5 Miliar Untuk Honor Panitia Pilkades

Sebarkan artikel ini

Ket Foto : Wakil Ketua DPRD TTS, Religius Usfunan, SH 

Laporan Reporter SUARA TTS. COM, Dion Kota.

SUARA TTS. COM | SOE – Wakil Ketua DPRD TTS, Religius Usfunan mengatakan, dalam APBD Perubahan pemerintah telah mengalokasikan anggaran 1,5 miliar untuk membiayai honor panitia Pilkades serentak tahun 2022. Selain itu, anggaran tersebut juga akan digunakan untuk membayar honor Panwas desa, Panwas Kabupaten dan petugas pelipat surat suara.
“ Kita sudah alokasikan anggaran 1,5 miliar di perubahan APBD Tahun 2022 untuk membayarkan tunggakan honor panitia dan Panwas Pilkades. Dalam waktu dekat sudah bisa diproses pencairan anggaran untuk membayar honor tersebut,” ungkap Politisi PKB ini.
Oleh sebab itu, dirinya berharap panitia, pengawas dan petugas pelipat kertas suara Pilkades serentak Tahun 2022 bisa bersabar karena hak mereka akan segera dibayarkan di tahun ini.
“ anggarannya sudah masuk di perubahan ini sehingga pasti akan dibayarkan dalam waktu dekat,” terang pria yang akrab disapa Egi ini.
Diberitakan sebelumnya, Sebuah Fakta miris terungkap terkait honor panitia Pilkades serentak tahun 2022 yang belum Terakomodir dalam APBD induk Tahun 2022.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten TTS, Nikson Nomleni mengatakan, anggaran honor panitia Pilkades tingkat desa belum tersedia. Pihaknya baru akan memperjuangkan anggaran tersebut pada perubahan anggaran mendatang.
“ kita minta anggaran untuk Pilkades 5 Miliar tapi yang dikasih pada APBD induk hanya 2 miliar lebih sehingga honor panitia Pilkades tingkat desa belum terakomodir. Kita akan perjuangkan di perubahan anggaran mendatang. Sehingga setelah perubahan APBD baru bisa dibayarkan,” ungkap Nikson kepada SUARA TTS. COM, Kamis 16 Juni 2022 di gedung DPRD TTS.

Panitia Pilkades Mnelalete,Milka Benu mengaku, hingga saat ini pihaknya belum menerima honor, padahal informasi yang diperolehnya,honor dibayar per tahapan.
“Sampai saat ini kita belum dapat honor”,ujarnya singkat. (DK)

Editor : Erik Sanu 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *