Ket Foto: Nampak Bupati TTS, Egusem Pieter Tahun dan Kades Noinbila Karolus Lakapu saat berada di lahan percontohan.
Laporan Reporter SUARA TTS.COM,Erik Sanu
SUARA TTS.COM | SOE – Bupati TTS Egusem Pieter Tahun,Rabu 30 November 2022 meninjau lahan desa Noinbila seluas 5 Hektare yang sudah ditanami jagung.
Pada kesempatan tersebut Bupati memberikan apresiasi kepada Pemdes dan masyarakat Noinbila karna telah mengimplementasikan program tanam jagung guna meningkatan dan produktivitas jagung. Selain itu Bupati Epy minta kepala desa untuk memastikan sertifikat tanah tersebut.
“Pak desa,saya ini senang karna sudah laksanakan instruksi dan nanti kalau ada kunjungan saya pasti arahkan ke lokasi percontohan ini “, ujarnya. Bupati Epy juga berjanji akan memperhatikan air untuk masyarakat Noinbila.
Ia mengatakan hasil panen nantinya akan dikelola oleh pemdes bukan untuk Pemda sehingga lahan yang sudah ditanami bisa dirawat untuk dapatkan hasil maksimal.
“Kalau hasil bagus maka bisa dijual dan dapat digunakan masyarakat”, ujar Bupati Epy.
Kepala desa Noinbila, Karolus Lakapu menyampaikan terimakasih kepada Bupati TTS bersama rombongan yang telah kunjungi lahan percontohan di wilayahnya.
“Ini adalah hasil kerja masyarakat desa Noinbila yang ada di tiga dusun. Trimakasih kepada Bupati yang sudah siapkan Benih”, Ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Pemerintah desa Noinbila, Kecamatan Mollo Selatan menyiapkan lahan seluas 5 ha untuk menanam jagung. Hal ini dilakukan guna mengimplementasikan instruksi Bupati TTS, Egusem Pieter Tahun tentang program tanam jagung.
Lahan tersebut ditanami pada Jumat 4 November 2022. Kurang lebih 100 orang yang dilibatkan diantaranya masyarakat dari tiga dusun dan siswa siswa SMA Negeri 1 Mollo Selatan.
Kepala desa Noinbila, Karolus H. Lakapu kepada wartawan disela sela kegiatan menanam jagung mengatakan lahan yang disediakan merupakan lahan kelompok pemuda namun dengan adanya instruksi Bupati TTS tentang program tanam jagung, akhirnya lahan tersebut disiapkan sebagai lokasi tetap.
“Lahan ini awalnya kita inisiatif untuk kelompok tani pemuda namun ada instruksi Bupati agar setiap desa tanam 5 ha maka lokasi ini kita siapkan”,ujar pria yang biasa disapa Cha ini.
Dirinya berterima kasih kepada Pemda TTS yang sudah siapkan benih jagung sebanyak 75 kg. Jika nantinya ada kekurangan maka pemerintah desa siap melakukan intervensi.
Selain itu setelah penanaman jagung,dirinya tetap antisipasi dengan melakukan penjagaan lahan yang sudah dipagari tersebut melibatkan pemuda. Pihaknya juga menyiapkan pupuk organik sesuai arahan PPL setempat.
Ketika ditanya terkait target,Cha mengatakan target 1 ha menghasilkan 5 ton jagung. Sedangkan pemasaran hasil panen,sesuai arahan pemerintah, akan ada Offtaker.(Sys).