Ket Foto. Nampak Pendeta Mariana Djukambani berpose bersama DR.Uksam Selan dan pemateri.
Laporan Reporter SUARA TTS. COM, Neki Nope
SUARA TTS.COM | SOE – Badan Pengurus ( BP) Pemuda Klasis Soe Timur menggelar pelatihan digital IT bertempat di Gereja Sinai Toisilu,Jumat,10 Juni 2022. Kegiatan ini dilakukan guna menyikapi perubahan dalam era digital di lingkungan gereja saat ini.
Kegiatan diikuti oleh perwakilan dari 25 gereja yang mengutus 4 orang pemuda dari setiap Gereja yang ada di klasis SoE Timur.
Para peserta yang adalah pemuda akan dibimbing oleh 4 orang pemateri yakni,Ivan Rondo,Edri Sangaji,Keni Mau,Ryan Ngongo pada kegiatan yang dilakukan selama 1 hari.
Pdt.Mariana Njukambani pada kesempatan tersebut mengatakan kegiatan ini digelar sebagai bentuk mempersiapkan pemuda pemudi ditengah kemajuan di bidang teknologi, termasuk dalam bidang pelayanan gerejawi yang mengharuskan gereja untuk siap memasuki era digital tersebut.
“Jadi, paling sederhana gereja saat ini mesti ada media sosial sebagai media pemberitaan baik melalui youtube, facebook ataupun media sosial yang lainnya. HP android semenjak covid sudah masuk sampai desa-desa dan bukan lagi sesuatu barang yang langka tapi sudah merupakan barang yang melekat dengan kehidupan semua orang”.ujar Pendeta muda ini
Dirinya berharap usai mengikuti pelatihan ini,setiap pemuda bisa menindaklanjuti dan membawa pulang materi tersebut untuk diterapkan pada setiap jemaat.
Lebih lanjut ia mengatakan di zaman digital ini menuntut gereja agar tidak hanya beradaptasi tetapi juga terjun langsung.
Dr.Uksam Selan,S.Pi,MA selaku anggota Klasis SoE Timur yang turut hadir dalam kegiatan tersebut memberi apresiasi kepada Sinode GMIT yang telah melaksanakan kegiatan pelatihan digital IT bagi Pemuda.
Menurut Uksam transformasi perkembangan IT yang begitu kuat dan luar biasa di akhir-akhir ini maka tentu penguatan kapasitas terkait dengan penguasaan IT digital ini menjadi semangat sekarang sehingga memang pemuda gereja tidak boleh kalah dengan persaingan perkembangan.
“Kami apresiasi dan dukung full kegiatan ini. Mudah-mudahan dengan pelatihan bisa berhasil menginspirasi kretifitas pemuda dalam mentransformasi diri dalam menangkap peluang ekonomi digital” Jelas Uksam
Sementara itu Pdt.Yaksih Nuban Timo selaku Ketua BPAPE mengatakan, kegiatan ini digelar agar mempersiapkan pemuda-pemuda dengan adanya kemajuan dibidang teknologi, termasuk dalam bidang pelayanan gerejawi yang mengharuskan gereja untuk siap memasuki era digital tersebut.
“Kegiatan ini dibuat untuk latih pemuda-pemuda atas kemajuan teknologi yang kita alami saat ini termasuk dalam bidang pelayanan Gereja. Jadi anak-anak muda bisa bantu jemaat, contohnya jemaat yang punya hasil untuk dijual bisa menghubungi anak-anak muda di Gereja untuk bantu mengekspos”ujarnya.
