Kupangonline.com,KUPANG– Bakal Calon Wakil Wali Kota Kupang Theodora Ewalde Taek, S. Pd dalam pertemuan dengan warga Rt 32 di kelurahan Oebufu Kecamatan Oebobo Kota Kupang, Sabtu malam (21/9/24) Ia mengatakan saya siap melayani dan perjuangkan hak masyarakat Kota Kupang dibidang Pendidikan, bidang kesehatan dan juga uang santunan duka bagi masyarakat itu yang paling utama.
Karena saya bersama dengan bapak George Hadjoh hadir disini untuk mendengarkan, apa saja yang dikeluhkan masyarakat selama ini dan apa yang harus kami lakukan terhadap masyarakat dan kami maju wali kota dan wakil wali kota kupang, untuk perjuangkan aspirasi masyarakat apa bila kami berdua terpilih menjadi kepala daerah dan wakil kepala daerah yang paling utama itu kepentingan masyarakat Kota Kupang,” katanya.
Ewalde, dibidang Pendidikan saya juga sebagai mantan DPRD Kota Kupang dan menjabat selama 10 tahun saya tetap berada di Komisi empat dalam komisi empat ini saya terus perjuangkan hak masyarakat.
Di komisi empat itu kami membidangi pendidikan, kesehatan, sosial, bencana alam, pemberdayaan perempuan dan juga tenaga kerja, maka saya berbicara program kerja apa yang akan kami lakukan kepada masyarakat jika kami terpilih dari urusan-urusan yang untuk kemasyarakatan,” ujar Ewalde.
Dalam urusan masyarakat ini yang kita mendata wajib diterima oleh Pemerintah itu ada enam adalah pendidikan, kesehatan pekerjaan umum dan tata ruang, perumahan rakyat, sosial dan urusan Kesbangpol itu adalah yang kita sifatnya dasar dan wajib untuk Pemerintah ketahui.
Ewalde, dari urutan ini yang perlu kami sampaikan ketika bapa mama jatuhkan pilihan kepada kami pada tanggal.27 november 2024 nanti, dan apa yang akan kami lakukan yang pasti semua program juga kegiatan kami lakukan semua bermuara kepada perempuan, kepada pemuda dan bermuara kepada anak yang tidak terlepas dari bapa mama semua.
” Dibidang sosial kami tau betul persoalan yang jadi beban masyarakat itu terkait dengan pemakaman, sebelumnya susah santunan duka apabila kami terpilih nanti santunan duka akan kami lanjutkan dan kami tambah menjadi santunan duka plus, apa yang plus uangnya sudah ada tapi plus audah dengan lubang liang lahat semuanya akan siap.oleh Pemerintah disetiap Tempat Pemakaman Umum (TPU) milik Pemerintah dan aka ada eksavator mini, bagi yang mampu dan tidak mampu semua lubangnya Pemerintah bantu galing lubangnya.
Karena kitanpunya UPT pemakaman tapi kita tidak pernah mengakses kan itu bahkan lebih percaya kepada pihak ketiga yang menguasai lahan Pemerintah, ketika masyarakat masuk dalam layanan ditempat duka atau di TPU masyarakat dibebani oleh biaya yang begitu besar dan Pemerintah tidak adil terhadap masyarakat,” paparnya.
Terkait mobil jenasah kita akan buat apa bila di wilayah Rt ada yang meninggal Pemerintah sudah harus tau, hanya tekan lonceng bahwa ada di Rt sekitar ada yang Pemerintah segera bertindak.
Tambah, Ewalde bahwa Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), sebelum jadi BPNT itu Rastra beras sejahtera juga ada yang namanya raskin kepanjangannya adalah beras miskin, barulah di ganti dengan nama bantuan pangan non tunai.
Ewalde, ditahun 2022 lahirnya perwali nomor 15 tahun 2022 tanggal 15 april 2022, Pemerintah sudah menghilangkan bantu pangan non tunai daerah bagi masyarakat.
Untuk itu di bidang pendidikan dan kesehatan saya bersama dengan Bapak George siap memperjuangkan pendidikan dan kesehatan apa bila kami berdua terpilih ini yang akan kami lakukan bagi masyarakat,” jelasnya.( Tim )
